Detail Aduan
Lihat detail lengkap aduan LGWP07038006
Rincian Aduan
LGWP07038006
Verifikasi
Public
Slamat malam pak... sya mau lapor pak. Bulan lalu di kabupaten tegal mengadakn serbuan vaksinasi, dan pak ganjar tau itu. Masalahnya bulan lalu ponakan sya ikut serbuan vaksin dia bisa di suntik vaksin. Dan tnggl 25 kemarin dia mau ikut vaksin dosis 2 di puskesmas. Dan dia di tolak dngn alasan NIK tidak valid ahirnya dia gagal vaksin dosis 2. Masalah ke 2 adalah tunangan ponakan sya, dia ikut juga serbuan vaksin dan dia dpt suntikan vaksin. Kemarin dia ikut dosis 2 di puskesmas dan bisa, masalahnya adalh ktika buka peduli lindungi untuk sertifikat dosis 1 serbuan vaksin tidak ada. Justru malah suntikan 2 ada sertifikat tpi mlah tertulis dosis 1. Tolong bantu selesaikn masalah ini pak. Krn sya yakin bukan cuma mereka ber 2 korbanya. Terimakasih
Disposisi
Selasa, 28 September 2021 - 08:02 WIBAdmin Gubernuran
Laporan telah diteruskan ke Kabupaten Tegal
Verifikasi
Rabu, 06 Oktober 2021 - 09:24 WIBKabupaten Tegal
Terimakasih atas partisipasi dan laporannya akan kami koordinasikan dengan Pemkab Tegal melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal.Mohon bersabar nggih berdasarkan informasi yng kami dapatkan dari Dinas Kesehatan KabupatenTegal bahwasanya
1. Terkait NIK tidak valid, ada kemungkinan Dinas Dukcapil salah dalam proses pencatatan, sehingga menyebabkan NIK dan KK tidak valid. Selain itu kemungkinan lainnya adalah adanya masalah pada sistem di database milik Kemendagri. untuk hal ini silakan Bapak melapor ke Dukcapil.
2. Ketika sudah bisa dosis ke 2, tapi di aplikasi peduli lindungi masih dosis 1. Tidak masalah. Bapak bisa meminta sertifikat manual (print out) dari puskesmas. Bila puskesmas sudah memberikan dosis 2, nanti sertifikat akan keluar.Mekaten ngih semoga nantinya panjenengan dipermudah